Semangatku

Aku tidak tau, kenapa ahkir-akhir ini maleeeesss bangeeettt 
untuk mengisi website ini. 
Setiap aku sudah berhadapan dengan laptop kesayanganku, 

tiba-tiba ide dan kreatifitasku hilang begitu saja. 

Padahal aku sudah membaca Basmalah segala loh….!!!. 

tangan dan jemariku seakan kaku dan berat untuk menekan huruf demi huruf di atas keyboard…

Sesaat pikiranku menerawang jauh, 
menerobos waktu dan peradaban…

alam bawah sadarku seakan terperosok di abad XX, tepatnya 1990 an silam..

Aku melihat seorang ulama kharismatik yang telah beranjak sepuh, 

berpacu dengan waktu untuk mengguratkan penanya di atas lembaran demi lembar kertas..

tangan keriput itu terus menari untuk menuangkan ide yang menggelayut dalam kepala beliau yang terbungkus sorban. 

matanya berbinar dan bibirnya tersenyum, 
tanda ada kelelahan dan tak nampak kebosanan. 

Padahal beliau menulis dengan tangan, 

bukan dengan mesin ketik apalagi laptop seperti sekarang ini. 

Sesekali beliau memandangku, lalu melanjutkan tulisan-tulisannya. 

seakan mengajari aku…” 
Anakku, Jika hatimu diliputi oleh keikhlasan dan kecintaan terhadap agamamu, 
maka kebosanan dan kejemuanpun akan berlalu….!!!”

Setitik air bening meleleh dari sudut mataku…aku merasa malu dengan guruku. 

Ada rasa hangat menyelimuti hatiku kembali, hangat akan semangat dan perjuangan, 

yang mungkin dibisikkan oleh guruku kedalam relung hatikuu..

Selamat datang semangat…..!!!